Tuesday 15 July 2014

Cara Budidaya Ikan Gurami Untuk Habitat Dataran Rendah

gambar Cara Budidaya Ikan Gurami Untuk Habitat Dataran Rendah
Gambar Hasil Panen Ikan Gurami
Cara Budidaya Ikan Gurami Untuk Habitat Dataran Rendah  -
Ikan gurami Adalah salah satu jenis ikan yang memiliki pertumbuhan tergolong sangat lambat. Namun ikan ini memiliki kelebihan terutama pada tekstur daging nya sehingga banyak disukai konsumen.Oleh karena cara pemeliharaannya yang cukup sulit dan membutuhkan rentang waktu cukup lama, menjadikan ikan gurami sebagai komonitas perikanan yang Sangat mahal dan menjadi ikan santapan pada pertemuan bagi Wisatawan atua yang pembisnis ellit..


Bagaimanakah Budidaya ikan kiat memacu pertumbuhan ikan gurami agar diperoleh hasil yang optimal bail dalam proses budidayaan nya? Di bawah ini Admin uraian secara singkat beberapa Cara yang dapat dilakukan untuk memacukan pertumbuhan ikan gurami datarah Rendah.

Pilih Lokasi Yang Tepat Untuk Budidaya Ikan Gurami
Ikan gurami memiliki habitat asli di dataran rendah dengan suhu optimal untuk pertmbuhannya (25-28) derajat Celsius. Ikan gurami merupakan salah satu jenis ikan yang sangat peka terhadap suhu rendah, sehingga ikan ini tidak cocok untuk dibudidayakan di dataran yg tinggi. Ikan gurami masih mempunyai kemampuan untuk melangsungnya kehidupan dengan pertumbuhan dan perkembangan yang Baikl jika dipelihara pada ketinggian maksimal (800 mdpl).

Gunakan Benih anak Ikan Gurami Yang E-fisien
Efisiensi benih ikan gurami dapat dilihat dari umurnya dan laju pertumbuhannya. Untuk memelihara ikan gurami yang akan dipanen pada berat 500 gram, sebaiknya menggunakan benih dengan berat 100 grm yang berumur lebih dari satu tahun.

Benih yang akan dipelihara juga berasal dari lokasi penangkaran yang tidak begitu jauh dari lokasi pembesaran, sehingga waktu adaptasi akan lebih efisien. Populasi penebaran berkisar antara 10-15 ekor/m² dan untuk mencapai berat 500 gram dibutuhkan waktu pemeliharaan antara 6-7 bulan dengan resiko kematian 20-25%.

Berikan Pakan Yang Tepat Pada Ikan Gurami Yang Dipelihara
Dihabitat alaminya ikan gurami merupakan ikan yang lambat tumbuh karena fator perebutan makanan yang kurang dominan dibanding ikan-ikan lain, terutama pakan hewani. Ikan ini tergolong pemakan daging dan tumbuhan sehingga pencampuran komposisi kedua jenis pakan tersebut sangat tepat. Dalam kolam pembudidayaan, ikan gurami harus diberi pakan tambahan yang memiliki nilai gizi tinggi, terutama kandungan protein hewani, agar pertumbuhannya cepat.

Pemberian pakan tambahan tersebut paling tidak harus mengandung protein hewani di atas 25%. Sedangkan pakan nabati dapat dipenuhi dengan pemberian daun-daunan dan rumput-rumputan. Dedaunan yang biasa digunaan sebagai pakan tambahan adalah daun talas, daun singkong, daun kangkung, daun ubi kayu, daun selada air, dan lain-lain. Pakan hewani berupa pakan pabrik yang diberikan sebanyak 3% dari berat total, sedangkan pakan nabati diberikan sekenyangnya. Pertumbuhan akan lebih cepat jika ditambahkan enzim komplek sebanyak 2% dari pakan pabrik.

Kiat pengendalian hama penyakit ikan gurami
- Kolam pemeliharaan sebaiknya dikeringkan terlebih dahulu selama 10-14 hari dan diberi kapur pertanian sebanyak 100-200 gram/m².
- Semua peralatan sebaiknya direndam dalam larutan kaporir 15-20 mg/liter selama 24 jam kemudian dijemur hingga kering.
- Ikan gurami yang akan dipelihara sebaiknya direndam dalam larutan disinfektan selama 30-60 menit. Larutan yang biasa digunakan untuk merendam ikan gurami tersebut adalah betadin dengan konsentrasi 50-200 mg/liter. Perendaman ikan gurami bisa juga menggunakan larutan formalin 100-200 mg/liter selama 1-3 jam. Untuk menjaga serangan hama maupun penyakit selama masa pemeliharaan, bisa ditambahkan garam pada kolam pemeliharaan sebanyak 400 gram/m³/bulan.
- pemberian vaksin melalui pakan setiap 1-1,5 bulan juga sangat berperan mencegah serangan hama penyakit. Pemberian vaksin dilakukan menggunakan vaksin Aeromonas hydrophila 10⁵sel/ml sebanyak 20 ml/kg pakan.
- Ikan yang terserang jamur segera ditangkap dan direndam dalam larutan garam dapur dengan konsentrasi 20 mg/liter selama 1 jam atau menggunakan larutan malachite green oxalat dengan konsentrasi 1 mg/liter selama 1 jam.
Memacu Pembesaran Ikan Gurami
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mempercepat pembesaran ikan gurami:
  1. - Kolam pemeliharaan sebaiknya dibuat lebih dalam karena karakter ikan gurami yang lebih menyukai untuk melakukan pergerakan ke arah vertikal.
  2. - Tempat memeliharaan sebaiknya dilakukan pada tempat yang terbuka dengan jumlah oksigen terlarut tinggi.
  3. - Kolam pemeliharaan harus dijaga kebersihannya.
  4. - Gerakan lamban yang menjadi sifat dasar ikan gurami menjadikannya tidak dominan dalam   perebutan      pakan dengan ikan-ikan lain. Sehingga lebih disarankan untuk memelihara ikan gurami dengan sistem monokultur.
  5. - Agar pakan yang diberikan lebih efisien, sebaiknya gunakan pakan terapung 

memiliki karakter bergerak lambat memiliki cukup waktu untuk memakan pakan yang diberikan. Jika menggunakan pakan tenggelam, dikhawatirkan pakan akan tenggelam sebelum ikan gurami memakannya. Pemberian pakan sebaiknya dilakukan dengan frekuensi lebih sering, dengan volume sedikit demi sedikit.

Demikian informasi yang dapat saya sajikan mengenai Cara Mempercepat Pertumbuhan Ikan Gurami, semoga informasi bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Labels: ,

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home